Saturday 14 March 2015

5 Cara Menghadapi dan Menyikapi Kabar Pasangan Selingkuh

cara menghadapi pasangan selingkuh

Pasangan Selingkuh ? Tentu membuat rasa sakit di dada, rasanya ingin menangis dan teriak! Bagaimana tidak, hubungan yang sudah dibangun selama bertahun-tahun dinodai oleh perselingkungan, pengkhianatan atas kepercayaan dan cinta.

Memiliki rumah tangga yang harmonis merupakan dambaan semua pasangan. Namun untuk mencapai semua itu tidak jarang datang cobaan, tidak selamanya semua berjalan seperti apa yang diharapkan. Banyak yang menjadi penyebab pertengkaran dalam rumah tangga, salah satunya adalah disebabkan karena pengkhianatan. 

Namun sebaiknya jika Anda mendengar kabar pasangan berselingkuh, sebaiknya jangan terburu-buru untuk menjust atau mengambil keputusan yang berdampak buruk bagi rumah tangga. Berikut adalah tindakan yang bisa Anda ikuti. Jika pasangan berselingkuh.

Jangan Terburu-buru Menyimpulkan

Dengan perasaan yang tenang, apapun akan selesai dengan baik salah satunya dalam hal mencari bukti. Cari informasi yang akurat, misalnya lihat isi handphone atau akun jejaring social yang dia miliki. Jika hp dikunci dengan password seperti fb, bersabarlah untuk mendapatkan password secara diam-diam. Dekati sahabat dekatnya untuk mendapatkan informasi, dengan catatan kerahasiaan harus dijaga. Karena Anda harus menjaga perlindungan saksi.

Jangan Libatkan Orang Lain atau Mengumbar Masalah

Saat terjadi masalah umumnya kedua belah pihak selalu mencari pembelaan dan mencoba mencari pihak-pihak yang mau membela. Tidak jarang malah melibatkan banyak pihak. Cara demikian berbahaya karena bisa jadi boomerang untuk Anda sendiri. Sebaiknya jika memang harus menceritakan masalah agar hati plong atau untuk mendapatkan solusi cari orang yang benar-benar dipercaya. Misalnya orangtua, saudara atau sahabat yang benar-benar dekat dan mengerti.

Jika Terbukti, Berikan Bukti yang Anda Dapatkan Di waktu Yang Tepat

Ada pepatah yang mengatakan bahwa maling jika ketangkap tidak akan mengaku. Saat Anda hendak menanyakan kebenarannya, siapkan bukti yang sudah didapat. Usahakan komunikasi berjalan tanpa adanya emosi dan jika bisa ajak pihak yang Anda percaya untuk menemani dalam arti diposisikan bukan untuk membela salah satu namun sebagai pihak yang memediasi.

Lakukan Tindakan Tegas Agar Tidak Mengulangi

Tindakan dalam menghadapi perselingkuhan tidak selalu harus dibawa ke meja pengadilan agama. Sebaiknya Anda pikirkan secara matang dan dengan pertimbangan yang jauh kedepan. Apakah perceraian merupakan jalan satu-satunya? Pertimbangkan kembali secara matang dan konsultasikan ke orang yang lebih dewasa, yang bisa memberikan saran secara objektif.

Jangan Hanya Menyalahkan Pasangan, Cobalah Untuk Intropeksi Diri

Mengapa suami atau istri Anda berselingkuh? Apakah memang pasangan Anda termasuk jenis lelaki buaya ? jika ya, bagaimana caranya agar suami menghilangkan sifatnya tersebut? Atau apakah ada yang salah dengan diri Anda sendiri. Tidak ada salahnya untuk introfeksi diri, mengalahkan keangkuhan dan keegoisan dapat membuka kesadaran apa yang salah dengan diri sendiri.

Demikian tips saat menghadapi / saat mendengar pasangan selingkuh. Intinya jangan mudah percaya dan cari bukti. Membangun rumah tangga merupakan proses yang diperlukan kesabaran dan kepercayaan. Jika kepercayaan sudah disalahgunakan carilah jalan keluar yang tepat dengan melakukan komunikasi yang baik dan bersabarlah karena setiap kesulitan tentu ada jalan keluarnya.

No comments:

Post a Comment