Thursday 19 March 2015

Pengertian Paham Sosialisme dan Nama-Nama Tokohnya (Part I)

Tokoh Paham Sosialis Karl Marx
Paham sosialisme merupakan suatu paham yang memikirkan bagaimana cara mencakup segala hal keperluan rakyat yang menderita agar dapat hidup lebih layak. Untuk lebih jelasnya, ikuti uraian singkatnya dalam intip berikut ini:

Pengertian Sosialisme

Secara umum sosialisme diartikan sebagai suatu sistem ekonomi yang menentang kepemilikan perseorangan dan menyokong pemakaian kepemilikan tersebut untuk kepentingan banyak orang. 

Sosialisme menjadi satu paham kekuatan yang berpengaruh terhadap masyarakat untuk mencapai pemurnian dengan lahirnya revolusi Industri yang berdampak pada perkembangan ekonomi dan pembagian kelas yang terdapat dalam masyarakat. Namun sosialis yang cenderung radikal malah menyebabkan timbulnya anarkis.

Tokoh & Pemikir Paham Sosialisme

Berikut adalah tokoh, pemikir yang dengan gigih memperjuangkan paham sosialisme. 

Robert Owen (1771 – 1858)

Robert Owen adalah seorang pengusaha dari Lanark Inggris. Bukunya yang berjudul “A New View of Society an Essay on the Format of Human Character” mengantarkan ia menjadi popular. Perusahaan miliknya memiliki 25 orang pekerja dan ia memikirkan bagaimana meningkatkan kesejahteraan hidup mereka. Robert memiliki pendapat bahwa lingkungan sosial mempengaruhi pembentukan karakter dan watak manusia.

Saint Simon (1760 – 1825)

Saint Simon adalah seorang bangsawan yang bergabung dalam pasukan sukarela Perancis saat perang kemerdekaan Amerika. Ia berpendapat bahwa para para pekerja yang berasal dari golongan III memiliki kewajiban untuk melanjutkan dan mengembangkan bidang industry dan pengetahuan. 

Menurutnya kaum bangsawan dan feudal tak ubahnya seperti parasit yang tidak berguna, tidak menghasilkan apa-apa sedangkan kaum borjuis masih berguna. Ia berpendapat bahwa sudah saatnya masyarakat yang berasal dari golongan III memegang pimpinan dalam masyarakat.

Pierre Joseph Proudhon (1809 – 1865)

Pierre JP dikenal sebagai bapak anarkis modern, ia adalah seorang filsuf sosial. Pierre adalah tokoh sosialis yang sangat gigih memperjuangkan pandangan sosialis liberal dan menentang adanya otorisme. Lahir dari keluarga yang miskin, bisa melanjutkan pendidikan karena mendapakan beasiswa di Akademi Besancon. Ia membuka penerbitan, melalui penerbitan yang dimiliki ia mengemukakan dan mengulas pendapatnya. 

Pandangannya yang terkenal adalah mengenai mutualisme yaitu bahwa didalam masyarakat perlu adanya pembagian hak-hak milik individu secara merata dan sukarela tanpa adanya paksaan dari penguasa. 

Pierre juga terkenal karena karyanya “Philosophia de la Misere” atau filsafat kesengsaraan. Pierre berpendapat bahwa kesengsaraan bukan hanya disebabkan oleh alat-alat produksi namun juga bisa disebabkan oleh uang dan rente.

Karl Heinrich Marx (1818 – 1883)


Marx adalah seorang teoritikus dan dikenal sebagai organisator gerakan sosialis di Negara Jerman. Ia juga dikenal sebagai bapak gerkanan sosial dan komunisme. Pikiran-pikirannya mempengaruhi pikiran Hegel. 

Karyanya yang berjudul “Das Kapital” .Dalam buku tersebut dikemukakan bahwa sejarah masyarakat adalah perjuangan kelas, dan yang menang dalam perjuangan ini adalah kaum proletar sehingga terciptalah masyarakat yang tanpa kelas. 

Asas materialism historis menegaskan bahwa keadaan masyarakat adalah penentu munculnya kesadaran manusia dan masyarakat. Dengan adanya perjuangan militan dari kaum buruh bisa menghancurkan masyarakat kapitalisme. Perjuangan militant dari kaum buruh tersebut mengarahkan ke suatu gerakan sosialis yang sangat berpengaruh dalam sejarah, tepatnya terjadi pada abad ke-19.
 
Menurut Marx, sosialisme adalah langkah penentu yang mengarahkan masyarakat sosialisme dan di dalam masyarakat yang sosialisme, masyarakat akan mencapai pengembangan doronya yang sempurna. Setelah Karl Marx meninggal, paham marxisme terpecah menjadi dua yaitu yang Pertama adalah paham marxisme ortodoks dan yang Kedua adalah paham marxisme revisionis.


Frederich Engels (1820 – 1899)



Frederich Engels adalah rekan kerja Karl Marx. Membantu proses penulisan dan penerbitan jilid II dan III buku “Das Kapital”. Semboyan mereka yang terkenal adalah “Kaum Proletar sedunia, bersatulah”. Frederich dan Marx menulis bersama sebuah buku yang berjudul “Manifest der Komumunistischen Partaei”.


Melalui perjuangan yang terus menerus membuahkan hasil berupa undang-undang yang menguntungkan bagi golongan masyarakat yang tertindas, kurang mampu. Untuk mengetahui dampak perjuangan kaum sosialis yang dilakukan terus menerus bisa simak intip dalam artikel berikutnya mengenai : Dampak Perjuangan Kaum Sosialis.
 

No comments:

Post a Comment