Wednesday 4 January 2017

Mau Wawancara Kerja? Please Jangan Lakukan 6 Hal Ini!


wawancara kerja
Ilustrasi Wawancara Kerja

Wawancara kerja adalah moment penting yang harus dipersiapkan dengan matang, mulai dari materi yang sekiranya akan ditanyakan, pakaian hingga etika saat wawancara. Wawancara akan menentukan apakah Anda di terima atau tidak di perusahaan tersebut.

Wawancara pekerjaan dilakukan setelah Anda mengirimkan surat lamaran pekerjaan lalu direspon positif oleh perusahaan yang Anda lamar. Proses wawancara sendiri tergantung perusahaan, namun umumnya aktivitasnya berupa tanya jawab. Proses tanya jawab tersebut dilakukan untuk memperoleh data tambahan mengenai diri Anda, sehingga bisa menjadi kesempatan untuk meyakinkan perusahaan bahwa Anda-lah orang yang tepat. 

Ada banyak hal yang tidak boleh dilakukan saat melakukan wawancara kerja, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
  • Datang Terlambat
Kebiasaan terlambat selama ini masih menjadi penyakit di masyarakat. Terlambat sama halnya dengan tidak disiplin, jadi sudah seharusnya dihentikan. Setidaknya dimulai dengan diri sendiri. Jadi, jangan biarkan pewawancara malah menunggumu, itu sangat tidak sopan. Sebaiknya datang 60 menit lebih awal dari jam wawancara, dengan datang lebih awal bisa membuat pikiran lebih tenang dan rileks. Jadi, jangan sampai terlambat karena wawancara adalah awal perusahaan menilai profesionalisme Anda. 
  • Salah Kostum
Saat memenuhi panggilan wawancara Anda harus menggunakan pakaian yang formal dan sopan. Walaupun biasanya tidak ada persyaratan berpakaian, namun sebaiknya pilih pakaian yang sopan dan rapi. Sehingga membuat proses wawancara nyaman dan membuat Anda lebih percaya diri.
  • Tidak Tahu Tentang Perusahaan
Sebelum Anda melamar, sudah seharusnya Anda mempelajari seluk beluk perusahaan dan jenis atau bidang pekerjaan yang dilamar.  Misalnya, visi misi perusaan, hubungan pekerjaan yang dibuka dengan keahlian yang Anda miliki, dapat menjelaskan mengapa keahlian Anda dapat berguna untuk perusahaan dsb. Jadi, sebelum wawancara sebaiknya latihlah diri Anda untuk mengemukakan pendapat dan alasan mengapa Anda tertarik bekerja di perusahaan dan menjelaskan keahlian Anda. 
  • Tidak Memiliki Niat Kuat
Saat wawancara berlangsung, sebaiknya Anda menunjukkan ketertarikan terhadap pekerjaan yang Anda lamar. Namun, tidak sedikit yang memperlihatkan ketertarikan dengan teralu berlebihan. Seperti misalnya membahas pekerjaan selanjutnya jika Anda diterima perusahaan. Hal tersebut sebaiknya dihindari, jangan membicarakan posisi lainnya yang bukan posisi yang Anda lamar. Cukup jelaskan mengapa Anda tertarik dan merasa cocok dengan posisi yang jadi tujuan Anda melamar. 
  • Curhat Tentang Kekecewaan Terhadap Perusahaan Sebelumnya
Jika penyebab Anda keluar dari perusahaan sebelumnya karena perasaan kecewa, sebaiknya jangan dijadikan curhat saat wawancara. Karena pewawancara bisa saja beranggapan bahwa perusahaan tempat Anda bekerja sebelumnya cukup baik dsb.
  • Pertanyaan Yang Salah
Biasanya di akhir wawancara, pewawancara mempersilahkan jika ada hal yang ingin ditanyakan. Jika Anda akan bertanya, berhati-hatilah dengan pertanyaan yang diajukan, sebaiknya tanya pertanyaan yang tepat dan sesuai dengan konteks.

Itulah beberapa tips jitu menghadapi wawancara kerja agar berjalan sesuai dengan apa yang Anda inginkan. Selamat mencoba dan semoga sukses!

No comments:

Post a Comment