Tanda-Tanda Pria Matre, Nomor 6 Situasi Siaga Satu

Gambar: Tips Hadapi Pria Matre

Perasaan cinta merupakan emosi yang berasal dari kasih sayang yang kuat. Karena kasih dan sayang tersebut umumnya orang cenderung rela berkorban, perhatian, memiliki rasa empati dan membantu tanpa timbal balik. Namun sayangnya masih ada orang yang memanfaatkan perasaan cinta pasangannya hanya untuk keuntungan dirinya sendiri.

Masalah materi memang sensitif apalagi jika dikaitkan dengan status pacaran/ hubungan antara pria dan wanita. Banyak wanita yang enggan, takut atau malu untuk mengkritik pasangannya yang matre. Walaupun hubungan cuma satu, dua atau tiga bulan, dapatkan pacar cowo matre itu ibarat penjajahan Jepang, seumur jagung tapi kerugiannya sangat panjang. Nah, untuk mencegah hal tersebut sebaiknya ketahui 8 tanda cowok matre yang akan kita bahas berikut ini.

1. Awal Pertemuan

Sudah sewajarnya seorang pria bersikap gentleman. Namun cowo matre sifat gentelmannya hanya saat diawal saja. Awalnya ia akan mengajak kamu berkencan, menyatakan perasaan sayang dan membayar semuanya. Setelahnya, situasi berbalik. Setelah ia merasa hatimu sudah terpikat, di momen kencan berikutnya ia akan mengeluarkan banyak alasan agar Anda mengeluarkan uang.

2. Cenderung Menyalahkan/ Menjelek-Jelekkan Mantan

Ingin tahu cara apakah pasangan Anda pria matre? cobalah tanyakan bagaimana hubungannya dengan pacar atau istri sebelumnya (jika ia duda). Tanya apa yang menjadi penyebab putus. Jika jawabannya cenderung menjelek-jelekkan mantannya dan menjadikan alasan bahwa dirinya bangkrut dan banyak hutang karena mantannya, sebaiknya kamu hati-hati karena hal tersebut memperlihatkan dirinya orang yang pelit, cenderung menyalahkan orang lain dan tidak mau intropeksi. Jika masih ragu, untuk memastikan apakah dia termasuk cowok matre, kenali tanda-tanda lainnya.

3. Jadi Terbiasa Pinjam Uang

Meminjam uang merupakan hal yang wajar dalam kehidupan, termasuk kepada pasangan. Namun tentu kewajibannya adalah membayar kembali uang yang sudah dipinjamkan sesuai dengan kesepakatan. Berbeda dengan pria matre, masalah pinjam uang menjadi kebiasaan, bahkan untuk alasan yang sepele. Parahnya, uang pinjaman tidak akan dikembalikan bahkan jika suatu saat hubungan tandas di tengah jalan. Ia akan menganggap uang milikmu adalah miliknya, tapi sebaliknya uangnya adalah miliknya.

4. Yang Pengen Ketemu Yang Bayarin

Ia jarang menghubungimu atau tidak punya inisiatif untuk bertemu. Jika menghubungi itupun karena ada masalah, ada perlunya saja. Jika kamu mengajaknya ketemu ia tidak mau mengeluarkan uang dengan alasan "kamu yang pengen ketemu, kamu yang bayarin". Sifat egoisnya tercermin dari kebiasaan yang selalu mementingkan kepentingan dan keperluannya sendiri. Ia akan pasif tidak memiliki inisiatif untuk menghubungi atau bertemu.

5. Menjadi Pecemburu

Ada tipe cowo matre yang akhirnya tidak peduli tapi ada juga yang menjadi posesif berlebihan. Jika ia melihat kamu menjadi perhatian lelaki lain, ia akan marah dan bertindak dengan cara yang tidak pantas. Misalnya:  saat itu juga ia akan pergi meninggalkanmu, tanpa berpikir bagaimana kamu pulang. Ngeblokir No telp, media sosial atau WA tapi akan membukanya kembali saat butuh.

6. Banyak Alasan Saat Harus Bayar

Tanda berikutnya ini adalah yang paling kebangetan, ia selalu memiliki 1001 alasan agar tidak mengeluarkan uang, bahkan untuk makanan yang ia makan. Contohnya: ia akan mengajak/ memilih tempat  di cafe atau warung tenda biru. Saat harus bayar pria matre akan keluarlah jurus jitu agar ia tidak harus mengeluarkan uang dari dompetnya sendiri. Contohnya belum terima gaji, belum ditransfer atau uangnya di ATM atau kecopetan atau uangnya di celana yang kemarin dipakai. 

Agar pasangan wanitanya mau membayar ia akan memberikan jaminan mengganti uang tersebut. Pria matre juga memiliki rasa segan atau malu loh, biasanya ia akan memuji kebaikan hatimu, menjanjikan akan membelikanmu barang yang kamu butuhkan atau mengeluarkan kata-kata bersalah karena kamu yang membayarnya. 

Tapi besoknya atau beberapa hari kemudian ia akan membuat alasan lain tidak bisa mengganti dan akhirnya berharap kamu akan melupakannya. Lalu dipertemuan berikutnya, ia akan melakukan hal yang sama, bisa jadi alasannya masih sama atau mungkin baru lagi. Intinya tidak mau bayar.

Jika demikian artinya ia mengandalkanmu dan menganggap kamu selalu punya uang dan mau bayarin. Nah, kebayang khan jika ternyata kamu bawa uangnya pas-pasan. Solusinya jangan malu untuk bertanya sebelum melewati garis pintu cafe/ warung makan (bukan pada waktu duduk atau sudah pesan makanan). Tanya apakah ia bawa uang atau tidak. Jika tidak, kamu bisa pilih tempat nongkrong yang sesuai budget. Jika doi bawa tapi pas-pasan, tidak ada salahnya bilang bayar masing-masing.  Atau cari tempat yang dekat dengan mesin ATM.

7. Memanfaatkan Kelemahan

Ada banyak cara pria matre yang memanfaatkan kelemahan wanita yang jadi pasangannya. Contohnya, jika kamu tipe yang memiliki jiwa sosial yang tinggi atau cepat terenyuh, biasanya cowo matre akan menceritakan cerita hidupnya yang semuanya penuh dengan kesedihan, seperti serial drama Korea. Atau cerita ingin keluar kerja dan ingin memulai wirausaha tapi tidak punya modal. Dengan harapan tanpa memintapun, Anda akan memberi bantuan. Contoh lainnya ia akan banyak memuji kebaikan hatimu atau membandingkan kebaikan orang-orang yang pernah membantunya.

8. Tidak Peduli, Yang Penting Happy

Jika kamu tipe boros, suka shoping atau pergi ke hiburan malam, pasanganmu tidak akan melarang atau mengingatkan, malah ia antusias minta diajak. Ia akan menawarkan dirinya dengan alasan "ku akan menjagamu", "khawatir' dsb. Tapi kenyataannya ia ikut shoping, bersenang-senang dan tentu saja kamu yang harus membayarnya. 

Quote bijak agar dompetmu tidak terus-terusan dibajak yang bisa kita ambil dari pembahasan ini adalah: "Tanda atau Memaknai cinta memang bukan dari uang atau materi, tapi bagaimana seseorang memperlakukan pasangannya dengan baik". Jika pasanganmu memperlihatkan tanda-tanda pria matre yang sudah disebutkan di atas, sebaiknya pikirkan ulang untuk meneruskan hubungan. Semoga dengan adanya pembahasan ini membantu para wanita untuk lebih mawas diri.