Kreativitas Membuat Lampu Hias Dari Lilitan Benang, Sendok dan Botol Plastik

Lampu Hias Dari Lilitan Benang (Antevasin Nguyen - Unsplash)

Suasana sebuah ruang ditentukan pula oleh banyaknya cahaya di dalam ruangan tersebut. Jika anda hendak tidur atau membutuhkan suasana yang adem atau romantis, yang Anda butuhkan adalah lampu yang cahayanya cukup temaram. 

Karena lampu menjadi kebutuhan setiap rumah, maka sudah tentu bisa dijadikan sebagai peluang usaha dengan modal yang tidak besar dan pengerjaan yang cukup mudah. Kuncinya adalah daya kreatifitas, dan berani melakukan inovasi, lampu jadi tidak terlihat bentuk utuhnya (bohlam) yang sekedar menjadi benda bercahaya, namun bisa menjadi hiasan ruangan yang indah.

Nah, dalam artikel ini kita akan membahas cara membuat lampu hias dengan tiga jenis bahan yang berbeda, yaitu: dari lilitan benang, sendok dan bahan plasik dan yang terakhir dari bahan bambu.

Pembuatan Lampu hias dengan lilitan benang

Memiliki lampu tidur dengan bentuk tokoh-tokoh kartun atau binatang yang disukai dapat membantu anak cepat tidur dan membuat buah hati menjadi senang. Ada beberapa cara pembuatan lampu hias dengan menggunakan benang yang hasilnya mirip seperti lampion dengan bentuk-bentuk yang lucu, imut dan menggemaskan seperti kepala batman, hello kitty, kumbang dan lain sebagainya. Berikut adalah bahan dan cara pembuatannya:

Bahan-bahan:

• Benang jahit dengan wana yang menjadi pilihan Anda
• Balon yang digunakan untuk mencetak
• Lem kayu
• Cutter atau gunting
•  Lampu dan stand/ dudukan lampu
• Kabel dan stop kontak.

Cara pembuatan lampu hias dengan lilitan benang:

• Tiup balon sesuai dengan ukuran lampu yang Anda inginkan
• Lalu lilitkan benang –benang dipermukaan balon dengan menggunakan lem kayu, tutup rata semua permukaan balon dengan benang. Lakukan berulang-ulang dan saling menumpuk atau menindih.
• Diamkan sampai lem kering, dan benang menjadi kaku. Untuk proses pengeringan balon berukuran kecil atau sedang membutuhkan waktu satu hari sedangkan proses menunggu lem kering balon dengan ukuran besar membutuhkan waktu yang cukup lama kurang lebih sekitar empat hari.
• Setelah lem kering dan benang sudah cukup kaku, kempeskan balon yang Ada didalamnya. Sehingga yang ada hanyalah bulatan yang dibentuk dari lilitan-lilitan benang.
• Lalu buat lubang untuk memasukkan lampu dan stand. Stand lampu harus pada posisi yang baik dan tidak membahayakan.
• Siapkan kain panel dan bentuk sesuai dengan kebutuhan dan karakter tokoh atau binatang yang Anda pilih. Gunting kain panel sesuai bentuk matanya, hidungnya (bagian wajah):
• Masukkan dudukan dan pasang lampu hemat energy (5 watt), Nah lampu dengan bentuk kepala yang unik, imud sudah bisa Anda gunakan atau pasarkan.

Pembuatan Lampu hias dengan Bahan Sendok&Botol Plastik

Barang-barang bekas yang menjadi sampah dan limbah bisa disulap atau dilakukan daur ulang agar melahirkan kembali benda-benda yang fungsional. Salah satunya dengan dijadikan kerajinan tangan. Banyak benda-benda yang tidak terpakai di sekitar kita dan menjadi sampah, Anda dapat memakainya menjadi bahan kerajinan hiasan lampu.. Ini membuka peluang untuk Anda olah menjadi berbagai macam kerajinan salah satunya adalah lampu hias.

Bahan-bahan:

• Botol-botol plastik yang berukuran sedang.
• Sendok-sendok yang terbuat dari plastik. (satu warna atau lebih)
• Lem kayu
• Cutter atau gunting
• Lampu dan stand dudukannya,
• Kabel dan stop kontak

Cara pembuatannya:

• Sendok plastik yang digunakan adalah bagian sendok yang melengkung, jadi potong bagian tangkai sendok dan gunakan jumlah sesuai dengan yang Anda butuhkan. Anda bisa menggunakan satu warna , atau lebih.
• Potong dengan bentuk lingkaran pada bagian bawah atau dasar botor, sesuaikan dengan ikuran besarnya lampu. Lubang ini berfungsi untuk memasukkan dan mengeluarkan atau mengganti lampu.
• Sendok-sendok yang sudah dipotong gaganggnya ditempelkan melingkar atau mengelilingi botol/ mulailah menempel sendok dari bagian bawah menuju keatas. Tutup semua permukaan botol, yang disisakan (tidak ditutup) hanya bagian atas atau mulut botol. (akan berbentuk seperti sisik)
• Buatlah batang sendok menjadi bentuk lingkaran dan sesuaikan dengan lebar lingkaran bagian atas botol yang akan menyamarkan bagian mulut botol yang tidak tertutup.
• Masukkan lampu ke bagian bawah botol yang sebelumnya sudah terlebih dahulu dilubangi.

Selesai sudah! Lampu hias dari bahan sampah plastik sudah bisa digunakan, jika menginginkan warna yang lain bisa menggantinya dengan bohlam / lampu yang warna warni. Pada bagian sendok yang melingkar bisa Anda tambahkan motif cantik.

Pembuatan Lampu Hias dengan Menggunakan Bambu.

Lampu hias dengan bahan bambu akan membuat ruangan rumah Anda terlihat eksotis dan natural. Selain mudah mendapatkan bahannya, Anda tidak perlu mengeluarkan dana yang besar untuk medapatkan bilah bambu, karena yang digunakan untuk membuat lampu hias ini adalah bagian pangkal.

Bahan-Bahan: 

• Lampu yang warnanya bisa disesuaikan dengan pilihan Anda.
• Cat warna
• Cat clear/ pernis
• Semen dan ampelas
• Kabel dan stop kontak

Cara pembuatannya:

• Pilihlah bambu yang sudah dalam keadaan kering, dengan diameter yang besar kurang lebih 10 cm.
• Potong bambu, dengan panjang yang disesuaikan dengan kebutuhan.
• Setelah dipotong ampelas batang bambu, lalu lapisi dengan cat sesuai dengan warna yang Anda pilih atau hanya dengan member pelitur saja. Diamkan sampai cat atau pelitur kering.
• Pilih ruas yang akan anda jadikan tatakan atau alas lampu.
• Bersihkan bagian bamboo yang terbuka, dengan menggunakan ampelas. Agar serbuk hilang. Gunakan sarung tangan agar tidak gatal.
• Lubangi bagian tengah bamboo menjadi beberapa lubang, lubang ini berfungsi agar cahaya lampu didalam bamboo keluar, dan untuk keluar masuknya kabel.

Tatakan yang digunakan sebagai stand atau dudukan lampu pada bambu adalah dengan menggunakan semen. Untuk membuat stand lampu dari semen Anda bisa membuat cetakan dengan memanfaatkan gelas plastik bekas. Tinggi tatakan kurang lebih sekitar 7 sampai dengan 10 cm.

cara membuatnya: terlebih dahulu belah wadah plastik menjadi dua bagian, lalu tempelkan / rekatkan kembali dengan menggunakan solasiban / selotip, lalu masukkan semen yang sudah dicampur dengan air. diamkan sampai kering, sesudah benar-benar kering buka solatip lalu lepaskan wadah plastik. Selesai! Cetakan stand lampu sudah bisa digunakan.

Agar lebih indah hias bagian semen bisa ditutup atau dihias dengan menggunakan cat. Untuk memunculkan warna coklat pada bambu terlihat mengkilat, oleskan cat clear atau pernis. Simpan stand lampu pada tatakan semen. Lampu hias dengan bahan bambu ini bisa dan cocok di simpan di ruang terbuka atau disudut ruangan dalam rumah Anda