Monday 28 September 2020

Apakah Beresiko Jika Pinjam Uang Untuk Deposito Bank?

 

Ilustrasi Pinjam Uang Untuk Deposito Bank

Tidak sedikit orang yang pinjam uang untuk deposito bank sebagai cara untuk infestasi. Namun apakah hal tersebut efektif dan aman? Di satu sisi Anda tetap harus membayar cicilan pinjaman, sedangkan tabungan deposito memiliki karakteristik yang berbeda dengan tabungan pada umumnya. Untuk lebih jelas ikuti pembahasan mengenai tabungan deposito berikut ini.

Tabungan Deposito

Selain dalam bentuk tabungan, menyimpan uang dibank bisa menggunakan deposito. Namun berbeda dengan tabungan yang bisa menyimpan dan menarik uang kapanpun, Jika Anda menabung dalam bentuk deposito penyetoran dan penarikannya hanya bisa dilakukan pada waktu tertentu , sesuai dengan jatuh tempo. Itulah sebabnya deposito disebut juga tabungan berjangka.

Kelebihan dan Kekurangan Deposito

Ada beberapa hal yang menjadi kelebihan dan kekurangan, antara lain adalah sebagai berikut:

  • Adanya setoran minimal

Jika Anda menabung dengan tabungan bisa, dapat dibuka dengan setoran awal ang kecil. Minimal penempatan deposito yang lebih besar, jadi jika Anda akan membuka deposito harus memiliki uang yang lebih besar. Besarnya minimal membuka deposito setiap bank berbeda-beda . umumnya rata-rata 1 sampai 1,5 juta rupiah.

  •  Jangka waktu

Menabung di deposito harus ada endapan dana dalam jangka waktu tertentu, bisa 1 – 12 bulan. Oleh sebab itu , jika Anda hendak menambah jumlah tabungan deposito tidak bisa setiap saat. Hal tersebut berlaku juga jika Anda hendak mengambil uang, tidak bisa dicairkan setiap saat. Hanya bisa pada saat jatuh tempo saja.

  • Pinalty

Jika Anda terpaksa harus mencairkan deposito tidak pada jatuh tempo, maka bank akan memberikan Anda penalty pada saat penarikan uang. Besar kecilnya denda penalty berbeda-beda, tergantung kebijakan bank dimana Anda menabung.  Ada bank yang memberikan pinaly dengan presentase dari nilai deposito pada saat dicairkan (pokok bunga) dan ada pula berupa presentase dari nilai pokok depositonya saja.

  • Bunga Deposito

Bunga deposito. Bunga deposito selalu lebih besar dari bunga tabngan, dengan demikian otomatis dana Anda akan bertambah. Inilah yang menjadi banyak alasan mengapa orang memilih menggunakan deposito. Sehingga deposito lebih cocok digunakan untuk investasi dibandingkan dengan tabungan. Walaupun suku bunga deposito lebih tinggi dari tabungan atau giro, namun masih sama-sama produk simpanan  di bank . maka deposito digolongkan sebagai produk simpanan beresiko rendah.

  • Pajak, Biaya Administrasi

Keuntungan membuka deposito adalah tidak terkenakan pajak dan biaya administrasi bulanan.  Namun walaupun demikian pemotongan tetap ada yaitu sebesar pajak deposito berdasarkan hasil bunga saja tidak termasuk pokok.

Jika Anda ingin membuka deposito dengan hasil dari pinjaman uang dibank, sebaiknya pertimbangkan beberapa hal. Karena Anda tetap harus membayar cicilan pinjaman uang dan jika sewaktu-waktu Anda hendak mencairkan uang dari deposito harus sesuai dengan jatuh tempo.

Alangkah lebih bak jika Anda hendak membuka depostito sudah menyediakan dana cadangan untuk pengeluaran dan kebutuhan keluatga sebesar 6 – 12 kali.  Jadi Anda memiliki dana untuk hal-hal yang tidak terduga.

Jadi, kesimpulannya pinjam uang untuk deposito bank apabila dilakukan tanpa pertimbangan dan strategi yang tepat malah bisa menyebabkan minus (rugi), kecuali jika uang yang Anda pinjam digunakan untuk modal usaha.

 

No comments:

Post a Comment