Wednesday 23 September 2020

Cara dan Syarat Tumbuh Budidaya Kangkung Air

Ilustrasi Budidaya Kangkung Air

Budidaya kangkung dari bekas akar termasuk dalam budidaya kangkung air. Dalam budidaya tanaman kangkung dapat dilakukan dengan budidaya kangkung darat dan budidaya kangkung air. Dalam artikel ini kita akan membahas budidaya kangkung air.

Budidaya Kangkung Air

Budidaya kangkung air adalah kangkung yang ditanam di sawah atau rawa-rawa,s edangkan kangkung darat ditanam di lahan darat. Cara budidaya kangkung darat adalah dengan menyebarkan benih berupa biji, sedangkan pada kangkung air berupa kangkung.

Bibit kangkung yang digunakan harus yang masih muda, yaitu yang berukuran 20 – 30cm dengan batang dan daun yang besar dan masih dalam kondisi yang bagus. Cara pembibitan dilakukan dengan cara stek batang yang ditancapkan ke tanah.

Biaya budidaya kangkung air lebih murah dibandingkan dengan budidaya kangkung darat. Pada saat panen dilakukan dengan cara memotong bagian pucuk dengan pisau atau sabit. Setelah beberapa hari kemudian tanaman kangkung akan tumbuh kembali.

Cara membedakan kangkung darat dan kangkung air sangat mudah. Jika Anda hendak membeli kangkung dipasar bisa melihat ikatannya. Kangkung darat diikat selalu ada dengan akarnya, sedangkan kangkung air tidak dengan akarnya dan terdapat bekas potongan.

Syarat Tumbuh Kangkung Air

Kangkung bisa dilakukan pada saat cuaca apapun, bisa pada saat musim panas ataupun musim hujan. Namun yang terpenting adalah pasokan air pada budidaya kangkung air harus tercukupi.

Kangkung air juga bisa dibudidayakan di daerah dengan dataran rendah ataupun dataran tinggi.Kangkung membutuhkan sinar matahari, jika kekurangan sinar matahari bisa menyebabkan kangkung menjadi kurus.

Lahan yang digunakan harus subur dan mengandung zat organik. Penyiapan lahan bisa dilakukan dengan cara pembajakan dan pemberian pupuk yang diperlukan.Lahan untuk menanam kangkung harus berupa tanah yang dapat menahan air cukup lama.

Jauhkan tanaman kangkung dari rumpur liar dan tanaman lainnya yang mengganggu dan jangan sampai terkena hama ulat. Karena bisa menyebabkan daun kangkung habis dimakannya.

Cara budidaya kangkung air membutuhkan pengetahuan dan ketelatenan cara penanaman. Anda harus memastikan teknik budidaya dan tahapan-tahapan yang harus dilakukan.

Tahapan penanaman kangkung dimulai dari penyiapan lahan, proses pembibitan, proses penanaman, cara perawatan seperti: penyiraman, pemupukan dan cara panen yang baik. Jika budidaya kangkung air menggunakan bekas akar jika dilakukan dengan baik dan benar, sudah tentu hasil panennya akan maksimal.


No comments:

Post a Comment